Home » » DENYUTKU BERDETAK DI NADIMU

DENYUTKU BERDETAK DI NADIMU

Written By Sanghyang Mughni Pancaniti on Rabu, 09 Maret 2016 | 09.00


Sabda.. 
Bagaimana tidak kusebut sebuah anugrah, menatapmu yang tenang dalam lelap. Darahku mengalir pada tubuhmu, denyutku berdetak di nadimu, doaku bersemayam dalam seluruh kedirianmu. Terkadang, bapak ingin menjadi sepertimu lagi. Bapak menangis, tertidur, tertawa, bangun, berak, dan kencing, hanya karena memang bapak kehendaki.

Oleh: Sanghyang Mughni Pancaniti
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2013 @ Pena Sanghyang Mughni Pancaniti
"Template by Maskolis"